GEDONGKIWO (26/07/2023) - Kelurahan Gedongkiwo menggelar Pelatihan Bahasa Jawa "Pranata Adicara" pada hari Rabu, 26 Juli 2023 bertempat di Aula Kelurahan Gedongkiwo. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Lurah Gedongkiwo, Rina Budi Prastiwi, SIP., M.Si. Dalam sambutannya beliau menuturkan bahwa pranata adicara itu tidak terlepas dari kehidupan sehari - hari dalam bermasyarakat, sehingga setiap orang harus menguasai terutama para kawula muda sebagai penerus. Pelatihan ini juga sebagai bentuk fasilitasi Kelurahan Gedongkiwo dalam upaya pelestarian budaya di wilayahnya yang merupakan Kelurahan Budaya.

Pelatihan Bahasa Jawa "Pranata Adicara" ini turut menghadirkan instruktur/narasumber seorang pranatacara yang juga berasal dari Gedongkiwo, yaitu Bapak Ignatius Suhendrasmo. Peserta dalam pelatihan ini adalah masyarakat umum Kelurahan Gedongkiwo, terkhusus para generasi muda.

Pranata adicara atau pranatacara merupakan sebutan untuk pembawa acara dalam bahasa Jawa. Untuk menjadi pranata adicara tidak hanya dibutuhkan keberanian saja, tetapi juga harus mempunyai bekal kemampuan. Keberanian akan timbul apabila seseorang mempunyai rasa percaya diri yang tinggi, dan rasa percaya diri ini timbul bila seseorang mempunyai keyakinan atas kemampuan yang dimiliki.

Pranatacara merupakan pekerjaan yang membutuhkan keahlian khusus karena yang bersangkutan harus memahami benar susunan suatu acara menggunakan bahasa Jawa krama Inggil. Pranatacara sering dihubungkan dengan upacara adat Jawa, seperti pengantin (temanten), kematian (kesripahan), pertemuan (pepanggihan), perjamuan (pasamuan), pengajian (pengaosan), pentas, dan sebagainya.

Seorang pranata adicara harus dapat melafalkan dengan benar kata - kata Bahasa Jawa krama inggil. Mereka juga diwajibkan mampu mengendalikan suaranya agar tetap menarik dan tidak menjemukan. Selain suara, nafas juga harus diatur. Beberapa syarat yang biasanya menjadi dasar bagi pranata adicara agar mampu melaksanakan tugasnya antara lain adalah memiliki kemampuan olah suara (teknik vokal).

Pranata adicara juga harus memperhatikan penampilan. Peribahasa dalam Bahasa Jawa menyebut, ajining diri gumantung ing lathi, ajining raga gumantung ing busana. Peribahasa itu sangat sesuai dengan profesi seorang pranata adicara. Seorang pranata adicara akan tampil maksimal jika didukung dengan suara yang bagus, postur badan dan pakaiannya. Olah raga berhubungan dengan sikap, solah bawa, kesusilaan, dan subasita. Olah raga, atau cara berpenampilan yang baik bagi pranata adicara selalu diawali dengan keadaan tubuh yang sehat, suara yang tidak serak, volume suara yang enak didengar, tidak melengking dan tidak rendah.

Oleh karena itu Kelurahan Gedongkiwo mengadakan kegiatan Pelatihan Bahasa Jawa "Pranata Adicara" karena pranata adicara adalah bagian dari pelestarian budaya Jawa yang adiluhung sebagai sumber kearifan dalam kehidupan bermasyarakat dan mencerminkan identitas lokal masyarakat Jawa. Diharapkan dengan pelatihan ini budaya Jawa di wilayah Kelurahan Gedongkiwo akan terus terjaga dan lestari.

Materi Pelatihan Bahasa Jawa "Pranata Adicara" dapat diunduh pada link berikut:
https://drive.google.com/file/d/1A_XwUxWcVZI7QZL23shyKWQR0cagnxhY/view?usp=sharing