GEDONGKIWO (20/10/2023) - Beberapa waktu terakhir ini seringkali kita mendengar berita baik di media cetak maupun elektronik tentang maraknya aksi bullying atau perundungan. Mirisnya yang menjadi pelaku dan korban kebanyakan adalah anak - anak yang masih di bawah umur. Untuk mencegah dan mengurangi tindakan bullying tersebut, Kelurahan Gedongkiwo menggelar kegiatan Sosialisasi Anti Bullying/Perundungan pada Hari Jum'at, 20 Oktober 2023. Sasaran dari kegiatan ini yaitu para orang tua yang memiliki anak usia sekolah, baik, SD, SMP, maupun SMA dengan harapan untuk kemudian diajarkan kepada putra putrinya.

Kehidupan sosial manusia tidak terlepas dari interaksi satu sama lain. Perkembangan interaksi sosial akan meningkat seiring bertambahnya usia. Pada dasarnya peningkatan perilaku pada anak sangat bergantung pada pola asuh keluarganya. Keluarga mempunyai peranan penting dalam mengajarkan cara berperilaku yang baik dan benar kepada buah hatinya, tetapi jika lingkungan keluarga tidak ikut terlibat dalam perkembangan sosial individu, maka anak akan cenderung berbuat ke arah yang kurang baik, salah satunya bullying. Bullying ini dapat dilakukan seseorang atau kelompok tertentu untuk menyakiti seseorang melalui fisik atau psikologis yang berpotensi membuat korban trauma dan tertekan.

Tindakan bullying tidak hanya berupa kekerasan secara fisik kepada korban, seperti memukul, menampar, atau menendang. Bullying juga dapat berupa tindakan tanpa melakukan kekerasan fisik atau secara verbal, seperti mengejek, memanggil seseorang dengan sebutan yang tidak sewajarnya, bahkan cenderung tidak sopan.

Melalui kegiatan ini Kelurahan Gedongkiwo turut berpartisipai dalam mencegah tindakan bullying pada lingkungan rumah. Lingkungan rumah juga merupakan salah satu lingkungan yang rentan terhadap bullying. Dalam kegiatan ini juga dilakukan tanya jawab tentang bullying dan cara mengatasinya, serta bagaimana bekerja sama, toleransi dan menghargai terhadap sesamanya.

Dalam kegiatan ini turut menghadirkan narasumber dari DP3AP2KB (Ibu Indriana Oktaviani) dan LPMK Kelurahan Gedongkiwo (Ibu Nuwuningsih).